Gaul Boleh, Asal Punya Sopan-Santun
Kenakalan remaja memang sudah menjadi -jadi, dua orang remaja yang sedang menduduki patung pahlawan revolusi di gambar mencirikan kurang baiknya akhlaq sebagian remaja zaman sekarang.
Kali ini indonesia kembali di hebohkan dengan dua orang remaja yang sedang selfie dengan menduduki patung pahlawan revolusi. kelakuan remaja alay tersebut ditanggapi oleh seorang Guru Besar Universitas Gajah Mada ( UGM ), Profesor Partini menilai lantaran para remaja kehilangan sosok yang bisa dijadikan pegangan, sebagaimana dikutip dari Okezone.
Sorotan remaja dan perkembangannya di zaman sekarang memang sudah sangat berbeda dengan remaja pada umumnya di zaman dulu, dari hal terkecil saja cara berjalan, berbicara dsb. salah seorang remaja yang bernama ismed (18) pemuda asal desa Sumber Agung, Nagori Tanjung Hataran, Kecamatan Bandar Huluan, menyesal atas perbuatannya namun ketika dimintai keterangan ismed mengatakan "Enggak lagi, Bang. Nyesal saya. Karena tidak tahu saya, makanya
saya menaiki patung itu," ujarnya kepada Kompas
Kehancuran moral dan etika memang harus diperhatikan dan diawasi secara penting oleh negara terkhusus para wali dari remaja tersebut. karena seorang remaja yang kurang pengawasan dari para walinya mengakibatkan remaja tersebut cenderung melakukan hal - hal negatif yang ia anggap benar.
Sedangkan peran remaja sangatlah penting seperti apa yang diungkapkan presiden pertama Republik Indonesia Ir. Soekarno "Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncangkan dunia" dengan demikian mari kita jaga potensi akhlaq remaja hindari narkoba dan kenakalan lainnya dan mengarahkan kepada bakat remaja yang berprestasi sehingga dapat membanggakan Nusa Bangsa dan agama tercinta.
Penulis : Hudori
Komentar
Posting Komentar